TANAH ADALAH SALURAN KEHIDUPAN

Firman Tuhan Hari ini, JUMAT, 5 JULI 2019
Mazmur 65:10 - “Engkau mengindahkan tanah itu, mengaruniakannya kelimpahan, dan membuatnya sangat kaya. Batang air Allah penuh air; Engkau menyediakan gandum bagi mereka. Ya, demikianlah Engkau menyediakannya.”

“Tanah: Saluran Kehidupan”

BACAAN PAGI: Zakaria 2:1-5
BACAAN MALAM: 1 Korintus 12:1-3

Renungan audio: klik di sini atau di gambar untuk mendengar khotbah


Transkrip

Mazmur 65:10 - “Engkau mengindahkan tanah itu, mengaruniakannya kelimpahan, dan membuatnya sangat kaya. Batang air Allah penuh air; Engkau menyediakan gandum bagi mereka. Ya, demikianlah Engkau menyediakannya.”

Bagaimanakah kita mengindahkan tanah, alam dan segala isinya? Tanah adalah sumber utama kehidupan. Tanpa tanah, orang tidak akan bisa hidup. Tanahlah yang memberikan makanan yang kita butuhkan. Kesetiaan Tuhan kepada kita nyata melalui berkat-Nya atas tanah.

Kita diajar oleh nas firman Tuhan ini untuk mengoreksi diri akan kepedulian kita merawat tanah, agar semuanya dapat tetap bertahan dan melestarikan hidup. Saat ini, tanah dan lingkungan alam sudah sangat rapuh karena tingkah pola manusia atas pemberian Allah ini. Berkat Tuhan ada atas tanah bila terawat dengan baik. Buah-buah kehidupan terjadi atasnya selama kita memiliki rasa peduli akan tanah tempat kita tinggal dan menjaga kesuburannya, serta menanaminya dengan tanaman dan memupuknya agar tidak rusak.

Dengan memanfaatkan tanah dengan adil dan merawat tanpa merusaknya, serta pengelolaan hasil tanah dan alam semaksimal dan sebaik mungkin, segala penyakit akan hilang. Maka berbahagialah kita umat manusia dan segala tumbuhan mau pun binatang yang hidup di atasnya. Itulah tugas dan panggilan kita sebagai rekan kerja Allah, yang diutus-Nya turut serta mempertahankan fungsi tanah sebagai sumber berkat bagi setiap makhluk di dunia ini.

Berkat Tuhan akan terus mengalir dalam hidup kita jika kita memelihara tanah dan melestarikan lingkungan hidup dan menjadikannya saluran kehidupan yang dari Tuhan Allah. Amin! (mts)

Lagu Pujian:

BE. 131:1+3 “Batang Aek Usehonon-Ku” (Air Sungai Kucurahkan)

Bahasa Batak

“Batang aek usehonon-Ku,” ninna Debatanta i.
“Ingkon bornok bahenon-Ku tano na mahiang i.
Parhorsihan sasude ingkon gabe porlak be!”

Ingkon jumpang do hata-Na, ai burju do Tuhan i.
Ingkon saut pinarbaga-Na, naeng sangap goar-Na i.
Ingkon do tandaon ni i nasa bangso Tuhan i.

Bahasa Indonesia

“Air sungai Kucurahkan,” sabda Tuhan, Allahku.
“Agar subur, kar’na basah. Tanah tandus berdebu.
Padang belantara pun, ‘kan Kujadikan kebun!”

Firman Tuhan dib ‘ritakan kar’na kasih setia-Nya.
Dan janji-Nya diwujudkan, dimuliakan nama-Nya.
Tiap bangsa di dunia ‘kan percaya pada-Nya.


DOA:

Kami mau menjadi utusan-Mu yang taat dan berakar hanya di dalam-Mu, ya Yesus, untuk dapat berbuah. Amin
BACAAN PAGI:  Zakaria 2:1-5

2:1 Aku melayangkan mataku dan melihat: tampak seorang yang memegang tali pengukur.

2:2 Lalu aku bertanya: "Ke manakah engkau ini pergi?" Maka ia menjawab aku: "Ke Yerusalem, untuk mengukurnya, untuk melihat berapa lebarnya dan panjangnya."

2:3 Dan sementara malaikat yang berbicara dengan aku itu maju ke depan, majulah seorang malaikat lain mendekatinya,

2:4 yang diberi perintah: "Berlarilah, katakanlah kepada orang muda yang di sana itu, demikian: Yerusalem akan tetap tinggal seperti padang terbuka oleh karena banyaknya manusia dan hewan di dalamnya.

2:5 Dan Aku sendiri, demikianlah firman TUHAN, akan menjadi tembok berapi baginya di sekelilingnya, dan Aku akan menjadi kemuliaan di dalamnya."

Sumber:

Renungan Harian "Ikutlah Aku" HKBP Rawamangun
atas ijin dari: Bapak Pdt. Bernard T.P Siagian, MTh.

Media Reproduksi:
Blog: FIRMAN TUHAN HARI INI
Youtube: Renungan Harian Kristen
Untuk mendapatkan update Renungan Harian Kristen dalam Audio setiap hari, silahkan subscribe channel kami disini.
Tuhan Yesus Memberkati.