YESUS ADALAH AIR KEHIDUPAN

YESUS ADALAH AIR KEHIDUPAN
RENUNGAN HARIAN

Adanya permusuhan besar antara orang Yahudi dengan Samaria tidak menghalangi Yesus bertegur sapa dengan seorang perempuan Samaria. 

Ketika dalam perjalanan-Nya melintasi wilayah Samaria, Yesus bersengaja singgah di sumur Yakub di Sikhar. Seorang perempuan Samaria datang hendak mengambil air. 

Yesus menyapanya dengan meminta air untuk diminum. Reaksi spontan perempuan itu langsung menolak dengan rasa heran. Sebab sesuatu yang tidak lazim bagi seorang Yahudi menyapa dia, seorang Samaria. 

Namun jalan dialog sudah terbuka bagi Yesus untuk berbicara, dan Yesus menyampaikan hal yang terpenting bagi manusia, yakni kehidupan kekal. Ketika Yesus menawarkan air hidup kepadanya, perempuan itu mengungkapkan kelelahannya mengambil air setiap hari ke sumur tersebut. 

Sesungguhnya air hanya sekadar obyek yang sesuai dengan konteks percakapan. Lalu secara lebih leluasa Yesus masuk dalam kehidupan pribadi perempuan itu, sampai akhirnya dia pun menjadi seorang pemberita Injil yang membawa banyak jiwa kepada Tuhan Yesus.

Bagi perempuan Samaria itu, air adalah tawaran yang menarik. 

Ada banyak hal lain yang menarik hati masing-masing orang sesuai dengan permasalahan dan kebutuhannya. Itulah tugas kita sebagai gereja di dunia ini, untuk menemukan jalan masuk dialog yang patut dilakukan, untuk membawa jiwa-jiwa kepada Yesus. 

Inilah sesungguhnya tugas utama gereja. 

Sebagai persekutuan orang percaya yang telah diselamatkan, gereja harus menawarkan keselamatan dan hidup kekal, membawa jiwa-jiwa yang sesat dan haus akan kebenaran. Bukan yang lain! 

Apalagi sampai gontok-gontokan dan cari jabatan, yang ujung-ujungnya cuma lapangan pekerjaan untuk mencari nafkah bahkan memperkaya diri. Apa yang dilakukan Yesus terhadap perempuan Samaria ini adalah contoh yang seharusnya kita lakukan dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati. 

Itulah perlunya jika di gereja ada birokrasi dan jabatan serta segala fasilitas dan berbagai asset. Semua itu harusnya untuk maksud dan tujuan utama: membawa jiwa orang percaya kepada Tuhan Yesus. 

Masihkah ada Yesus di dalam gereja kita? Inilah evaluasi dan koreksi yang patut kita lakukan mengenang Hari Reformasi Martin Luther, 31 Oktober, dalam minggu ini. 

Mari, “Ikutlah Yesus!” Amin! - btps-

DOA
“Ya Yesus, Sang Air Kehidupan, sadarkanlah kami akan keadaan diri sebagai gereja-Mu dalam mengenang Hari Reformasi untuk tugas panggilan yang harus kami lakukan. Amin!”
BACAAN ALKITAB
EVANGELIUM: Yohanes 4:5-14
EPISTEL: 1 Raja-raja 17:1-6

LAGU PUJIAN
BE. 831:1+3 “Tung Jotjot Au”" (‘Ku Bagaikan Perempuan)

BAHASA BATAK TOBA
Tung jotjot au songon boru Samaria, mangalap aek tu sumur i.
Hape so boi sombu uasna, mulakulak pe mangalap i.
Tung tuani ma ro Jesus manjouhon: “Au do Aek Hangoluan i,
Pangido ma asa Hulehon aek na pasombu uasmi!”
Ale Jesus, Aek Hangoluan, gohi dohot panginumanki,
Asa sombu uas na di rohangki, asa sonang gok dame tondingki.

Molo mauas tondimu, ale dongan; hatop ma ro tu Jesus i!
Ibana do Aek Hangoluan, sai tangihon ma hata-Na i.
Di Ibana dapot ho hasonangan, pasahat ma dirim tusi.
Mardame ho jala martua, ro di salelenglelengna i.
Ale Jesus, Aek hangoluan, gohi dohot panginumanki,
Asa sombu uas na di rohangki, asa sonang gok dame tondingki.

BAHASA INDONESIA
‘Ku bagaikan perempuan Samaria mengambil air yang sejuk.
Tetapi aku t’rus dahaga walau aku meminum terus.
Terdengarlah Tuhan Yesus berkata, diri-Nya Air Kehidupan.
Siapa yang datang pada-Nya tak ‘kan haus selama-lamanya.
Tuhan Yesus, Air Kehidupan; penuhi tempayan milikku!
Puaskanlah rasa haus jiwaku, agar damai bahagia hidupku!

Jika jiwamu ingin dis’lamatkan, seg’ra datanglah pada-Nya.
Kar’na Yesus Air Kehidupan, dengarlah, hayati Firman-Nya.
Dalam Yesus pastilah kau bahagia. Cepatlah datang berserah!
Hatimu damai dan sejaht’ra, berbahagia s’lama-lamanya.
Tuhan Yesus, Air Kehidupan; penuhi tempayan milikku!
Puaskanlah rasa haus jiwaku, agar damai bahagia hidupku!

EVANGELIUM:

Yohanes 4:5-14
4:5 Maka sampailah Ia ke sebuah kota di Samaria, yang bernama Sikhar dekat tanah yang diberikan Yakub dahulu kepada anaknya, Yusuf.

4:6 Di situ terdapat sumur Yakub. Yesus sangat letih oleh perjalanan, karena itu Ia duduk di pinggir sumur itu. Hari kira-kira pukul dua belas.

4:7 Maka datanglah seorang perempuan Samaria hendak menimba air. Kata Yesus kepadanya: "Berilah Aku minum."

4:8 Sebab murid-murid-Nya telah pergi ke kota membeli makanan.

4:9 Maka kata perempuan Samaria itu kepada-Nya: "Masakan Engkau, seorang Yahudi, minta minum kepadaku, seorang Samaria?" (Sebab orang Yahudi tidak bergaul dengan orang Samaria.)

4:10 Jawab Yesus kepadanya: "Jikalau engkau tahu tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu: Berilah Aku minum! niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup."

4:11 Kata perempuan itu kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tidak punya timba dan sumur ini amat dalam; dari manakah Engkau memperoleh air hidup itu?

4:12 Adakah Engkau lebih besar dari pada bapa kami Yakub, yang memberikan sumur ini kepada kami dan yang telah minum sendiri dari dalamnya, ia serta anak-anaknya dan ternaknya?"

4:13 Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi,

4:14 tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."

EPISTEL: 

1 Raja-raja 17:1-6
17:1 Lalu berkatalah Elia, orang Tisbe, dari Tisbe-Gilead, kepada Ahab: "Demi Tuhan yang hidup, Allah Israel, yang kulayani, sesungguhnya tidak akan ada embun atau hujan pada tahun-tahun ini, kecuali kalau kukatakan."

17:2 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadanya:

17:3 "Pergilah dari sini, berjalanlah ke timur dan bersembunyilah di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan.

17:4 Engkau dapat minum dari sungai itu, dan burung-burung gagak telah Kuperintahkan untuk memberi makan engkau di sana."

17:5 Lalu ia pergi dan ia melakukan seperti firman TUHAN; ia pergi dan diam di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan.

17:6 Pada waktu pagi dan petang burung-burung gagak membawa roti dan daging kepadanya, dan ia minum dari sungai itu.

Sumber:
Suara Injil "IKUTLAH YESUS" atas ijin dari: Pdt. Bernard T.P Siagian, MTh.
Bacaan Alkitab: Alkitab Elektronik 2.0.0 LAI dapat di download di DOWNLOAD GRATIS ALKITAB ELEKTRONIK 2.0 VERSI DESKTOP - LAPTOP
Tuhan Yesus Memberkati.
Blog: FIRMAN TUHAN HARI INI Youtube: Renungan Harian Kristen Untuk mendapatkan  Renungan Harian Kristen dalam Audio, silahkan subscribe channel kami di sini.